DESCRIPTION OF KNOWLEDGE AND COMPLIANCE WITH THE CONSUMPTION OF BLOOD ENHANCERS FOR ADOLESCENT GIRLS IN SMA NEGERI 1 UNGGUL DARUL IMARAH LAMPEUNEURUT ACEH BESAR
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN TERHADAP KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 1 UNGGUL DARUL IMARAH LAMPEUNEURUT ACEH BESAR
Keywords:
Anemia, Pengetahuan, Kepatuhan, Remaja PutriAbstract
Anemia ialah suatu masalah gizi yang belum teratasi. Anemia umumnya terjadi terhadap remaja yang dapat berdampak bagi perkembangan serta pertumbuhan dan dapat berlanjut terhadap masalah gizi dewasa. Pemerintah Indonesia memberikan prioritas untuk pemberian tablet tambah darah pada institusi sekolah guna intensifikasi penanggulangan serta pencegahan anemia terhadap remaja putri. Diketahui bahwa di SMA Negeri 1 Unggul Darul Imarah, terdapat program rutin pembagian tablet tambah darah setiap Senin. Penelitian ini mempunyai tujuan guna melihat kepatuhan serta pengetahuan remaja putri dalam mengonsumsi tablet tambah darah. Penelitian ini bersifat deskriptif observasional melalui pendekatan cross sectional. Dilaksanakan pada bulan April 2024, lokasi penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Unggul Darul Imarah, Lampeuneurut, Aceh Besar. Subjek yang diambil sebanyak 54 siswi secara random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan wawancara. Jenis analisis yang digunakan adalah analisis univariat, dengan dua variabel yang digunakan, yaitu pengetahuan dan kepatuhan. Hasil penelitian diperoleh sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup yaitu sebesar 55.6% dan hampir kebanyakan siswi tidak patuh saat meminum tablet tambah darah yaitu sebesar 88.8%. Tingkat pengetahuan dan kepatuhan dalam mengonsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di SMA Negeri 1 Unggul Darul Imarah berada pada kategori pengetahuan cukup dan tidak patuh.
References
Agustina. Analisis Pengetahuan terhadap Kepatuhan Remaja Putri dalam Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah untuk Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi, Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat. 2019;11(4), 269–276.
Andani, et al (2020) “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri terhadap Konsumsi Tablet Tambah Darah (Ttd)Di Smpnegeri I Kepahiang”, Jurnal Kebidanan Besurek, 5(2), pp. 55-62. doi: 10.51851/jkb.v5i2.174
Anjarwati. (2020). Obedience to iron tablet consumption reduces the risk of anaemia among Indonesian female adolescents. Journal of Health Technology Assessment in Midwifery, 3(1), 24–28. https://doi.org/10.31101/jhtam.1345
Arifin. F.F. 2016. Hubungan Antara Persepsi tentang Penyakit dengan Kepatuhan Minum Obat Hipoglikemik Oral (OHO) di Puskesmas Srondol Kota Semarang. Universitas Diponegoro. Semarang. Skripsi.
Auna Awalia, Iziddin Fadhil and Hady Maulanza (2023) “Gambaran dan Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Siswi SMP Kota Banda Aceh”, Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan, 2(3), pp. 212-222. doi: 10.55606/klinik.v2i3.1937.
Beauty, A. L. 2016. Hubungan antara Persepsi dan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Baru Tuberkolosis Paru. Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. Skripsi
Contesa, A, Y., Wathan, F, M., Yunola, S. (2022). Hubungan Pengetahuan, Lama Menstruasi dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Mahasiswi Kebidanan Reguler di Universitas Kader Bangsa Palembang Tahun 2022. Jurnal Doppler, 6 (1), 88-97.
Elsy, (2022). Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kadar Hemoglobin (Hb) Siswi SMAN 1 Soropia Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Kendari.
Gosdin, (2021). A School-Based Weekly Iron and Folic Acid Supplementation Program Effectively Reduces Anemia in a Prospective Cohort of Ghanaian Adolescent Girls. Journal of Nutrition,151(6), 1646–1655. https://doi.org/10.1093/jn/nxab024
Haryanti E, Kamesworo K, Maksuk M. Pengaruh Pemberian Tablet Besi Dalam Meningkatkan Kadar Hemoglobin Remaja Umur Putri Di Sekolah Menengah Atas Lahat. JPP (Jurnal Kesehat Poltekkes Palembang). 2021;15:136-39.
Harlisa, N., Wahyurianto, Y., & Puspitadewi, T. R. (2023). Pengetahuan, Motivasi, dan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Konsumsi TTD pada Remaja Putri di SMAN 5 Tuban. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 20427–20435. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9507
Indonesian Government. Perpres No 72 Tahun 2021. Indonesian Goverment. 2021;(1):23.
Janiwarty, B dan Pieter.H.Z (2013).Pendidikan Psikologi Untuk Bidan-SuatuTeori dan Terapannya.Yogyakarta : Rapha Publishing.
Kadir A, Abd. 2016, Kebiasaan Makan dan Gangguan Pola Makan serta Pengaruhnya terhadap Status Gizi Remaja, Jurna Publikasi Pendidikan, Vol. 6, No. 1.
Karkada, 2019. Beneficial Effects of ragi (Finger Millet) on Hematological Parameters, Body Mass Index, and Scholastic Performance among Anemic Adolescent High-School Girls (AHSG). Comprehensive Child and Adolescent Nursing, 42(2), 141–150. https://doi.org/10.1080/24694193.2018.1440031
Kemenkes RI. 2021. Profil Kesehatan Indonesia 2020. Jakarta: Kemenkes RI.
Kemenkes RI. Hasil Utama RISKESDAS 2018. 2018;
Kemenkes. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2016. [Indonesia Health Profile 2014] [Internet]. 2016.
Lestari, P. 2012. Hubungan Pengetahuan dengan Konsumsi Tablet Fe saat Menstruasi pada Remaja Putri di SMAN 2 Banguntapan Bantul.
Lismiana, (2021). Pengetahuan Dan Persepsi Remaja Putri Terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, IJPHN 1(1), 22-30.
Luo, (2017). The effect of a micronutrient powder home fortification program on anaemia and cognitive outcomes among young children in rural China: A cluster randomised trial. BMC Public Health, 17 (1), 1–16. https://doi.org/10.1186/s12889-017-4755-0
Marfiah, M., Putri, R., & Yolandia, R. A. (2023). Hubungan Sumber Informasi, Lingkungan Sekolah, dan Dukungan Keluarga dengan Perilaku Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri di SMK Amaliyah Srengseng Sawah Tahun 2022. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(2), 551– 562. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i2.559
Masthalina, Herta, Laraeni, Yuli. Dahlia, Yuliana Putri. (2015), Pola Konsumsi (Faktor Inhibitor dan Enhancer Fe) terhadap Status Anemia Remaja Putri, Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol. 11, No. 1.
McLoughlin. 2020. Intermittent iron supplementation for reducing anemia and its associated impairments in adolescent and adult menstruating women. International Journal of Evidence-Based Healthcare, 18(2), 274–275. https://doi.org/10.1097/XEB.0000000000000212
Nafis, Alya., Indah L.H. (2022). Literature Review the Effect of Blood Supplements Tablet on Adolescent Girls in Anemia. Karawang. Jurnal Eduhealt, Volume13, No.02.
Nelda Amir, Kusharisupeni Djokosujono. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) pada Remaja Putri di Indonesia: Literatur Review. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, Vol. 15, No. 2, Juli 2019.
Niken. (2013). Menstruasi Tidak Normal, Waspada Anemia. Dalam situs URL:http://okehealth/detailhealthupdate/29/03/2013
Noviazahra, D. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Konsumsi Tablet Tambah Darah dalam Program Sekolah Peduli Kasus Anemia pada Siswi SMA Negeri di Kabupaten Bantul, Journal of Chemical Information and Modeling. 2017;53(9), 1689–1699.
Nuradhiani, A. 2017. Dukungan Guru Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Kota Bogor. Jurnal Gizi Pangan, Volume 12, Nomor 3, November 2017.
Nurjanah, A. dan Azinar, M. 2023. Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Remaja Putri pada Sekolah Percontohan Kesehatan Reproduksi dan Seksualitas, HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 7(2), pp. 244-254. doi: https://doi.org/10.15294/higeia.v7i2.64227
Nurjanah, A., Azinar, M. 2023. Kepatuhan Konsumsi Tablet. HIGEIA 7(2) (2023).
Nurjannah, S.N. dan Putri, E.A. 2021. Hubungan Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri di SMP Negeri 2 Garawangi Kabupaten Kuningan. Journal of Midwifery Care, 1(02), pp. 125–131. Doi: 10.34305/jmc.v1i02.266.
Pasek, M.S., dkk. 2013. Hubungan Persepsi dan Tingkat Pengetahuan Penderita Tuberkulosis dengan Kepatuhan Pengobatan di Wilayah Kerja Puskesmas Buleleng 1, 1(1), pp. Jurnal Magister Kedokteran Keluarga.
Peraturan Presiden No. 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Pratama, G.W dan Ariastuti. 2015. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pengobatan Hipertensi pada Lansia Binaan Puskesmas Klungkung 1. Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Skripsi.
Proverawati. (2011). Anemia dan Anemia Kehamilan, Penerbit Nuha Medika, Yogyakarta.
Putri. J.A. 2015. Kepatuhan Minum Obat Antituberklosis Pasien TB. Paru. Jurnal. Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
Raharjo. 2020. Dukungan Peer Group Support terhadap Kepatuhan Konsumsi Minum Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di SMAN 1 Banguntapan Tahun 2020. STIKes Bethesda Yakkum Yogyakarta. Vol.8, No.1.
Rahayu Utomo ET. Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di SMP 9 Jember. Vol 2.; 2019.
Rahayu. 2018. Kepatuhan Mengonsumsi Tablet Fe Berhubungan dengan Status Anemia pada Ibu Hamil. Argipa, 2(3), 80–90.
Ratnawati. 2022. Tingkat Pengetahuan tentang Anemia dengan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Fe pada Remaja Putri. Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 1–6. https://doi.org/10.48092/jik.v9i1.177.
Riana, NWM. 2018. Hubungan Pengetahuan Remaja Putri tentang Anemia dan Tablet Tambah Darah (TTD) dengan Kepatuhan Mengkonsumsi TTD di SMAN 1 Gianyar Tahun 2018. Poltekkes Kemenkes Denpasar. Bali. Skripsi.
Ristantni et al. Hubungan Peran Serta Kader, Peran Bidan dan Motivasi dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe untuk Persiapan Reproduksi Remaja Putri di Desa Ciherang Tahun 2022. Jurnal Riset Ilmiah, Vol.2, No. 5, Mei 2023.
Rosenda, C., Wiyanti, S., & Siregar, A. 2023. Gambaran Pengetahuan Gizi dan Sikap Remaja Putri terhadap Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah di SMA Negeri 6 Palembang. JGK: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 3(2), 141-151. https://doi.org/10.36086/jgk.v3i2.1737
Rusdi Faza, Yasira. 2020. Helmizar Rahmiy auliya hafifatul Rusdi yasira faza, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas Padang. 10 November 2020, pp. 31–38.
Sabarina. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Mahasiswi Tingkat I di STIKes Medika Nurul Islam Sigli Kabupaten Pidie, skripsi, Sekolah Tingi Ilmu Kebidanan, Program Studi Diploma IV Kebidanan, Banda Aceh.
Saputri, M. D., & Noerfitri. 2022. Hubungan antara Pengetahuan, Sikap, Perilaku terkait Anemia dan Asupan Zat Besi dengan Kejadian Anemia pada Mahasiswi Baru STIKes Mitra Keluarga. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 13(2), 349–352.
Sat et al. 2018. Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Kepatuhan Minum Tablet Fe pada Remaja Putri Kelas X di SMK N 1 Klaten‟, Jurnal Ilmu Keperawatan, 8(1), pp. 1– 10.
Shaka. 2018. Anaemia, a moderate public health concern amongadolescentsin SouthEthiopia.PLoSONE,13(7),1–14. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0191467
Sundari, Diah. 2021. Hubungan Pengetahuan dan Perilaku Konsumsi Tablet Tambah Darah Ibu Hamil terhadap Kejadian Anemia di Puskesmas Dukuhwaru. Tegal.
W. Budiarni, dan H. W. Subagio. Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Motivasi dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Besi Folat pada Ibu Hamil," Journal of Nutrition College, vol. 1, no. 1, pp. 99-106, Oct.2012. https://doi.org/10.14710/jnc.v1i1.364
Wahyuningsih, A., & Qoyyimah, A. U. 2019. Hubungan Pengetahuan tentang Anemia dengan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah Remaja Putri di SMA Negeri 1 Karanganom. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 1–12.
Wahyuningsih, A & Rohmawati, W. 2020. Hubungan Pengetahuan dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di SMPN 1 Karangnongko. Involusi Jurnal Ilmu Kebidanan. 8-11.
Wangaskar. 2021. Prevalence of Anemia and Compliance to Weekly Iron‑Folic Acid Supplementation Programme amongst Adolescents in Selected Schools of Urban Puducherry, India. Nigerian Postgraduate Medical Journal, 28 (1),44–50. https://doi.org/10.4103/npmj.npmj
Widiastuti. Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri. J Sains Kebidanan. 2019;1(1).
Yuniarti, Rusmilawaty, Tunggal, T. 2015. Hubungan antara Kepatuhan Minum Tablet Fe dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri di MA Darul Imad Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar, Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1), pp. 31–36.